Breaking News
recent

10 Tahun Menghilang, Lumba-lumba Langka ini Muncul Kembali di Hongkong



Lumba-lumba merupakan mamalia laut yang cerdas. Mamalia ini memiliki sonar yang berfungsi untuk berkomunikasi dan menerima rangsangan. Dengan sistem ini lumba-lumba dapat terhindar dari benda-benda yang ada di depannya sehingga dapat meminimalisir dari benturan atau tabrakan. Begitu kompleks nya sistem alamiah dari lumba-lumba ini menjadikan banyak teknologi yang terinspirasi olehnya. Seperti teknologi untuk pembuatan baju renang atau baju selam.


Maraknya pembangunan, perburuan, fungsi alih lahan dan polusi menyebabkan semakin berkurangnya hewan-hewan langka bahkan bisa dikatakan diambang kepunahan, termasuk lumba-lumba merah muda (pink).  Mamalia lucu itu muncul diperairan Hongkong pada saat lomba dalam memperingati Hari Anti Polusi.
Sekitar empat jam perjalanan dari bibir pantai atau sekitar 35 km dari Clean Palang Swim, lumba-lumba merah muda itu muncul dipermukaan. Tidak hanya satu atau dua lumba-lumba tapi sekitar 25 sampai 30 ekor yang kemudian mereka merasa begitu dekat. Ini merupakan pemandangan yang langka. 


Menurut Hong Kong Konservasi Dolphin Society, jumlah lumba-lumba merah muda di perairan Hong Kong menurun drastis dari 158 pada tahun 2003 menjadi 61 di tahun 2014 terjadi  penurunan hingga 40%. Jumlah penurunan ini sangat drastis disebabkan beberapa masalah pembangunan yang tidak terkontrol, pengolahan sampah yang tidak efektif, dan kondisi perairan yang mulai tercemar.


 


Untuk mecoba menyelamatkan populasi mamalia ini World Wildlife Foundation mensosialiasikan kepada para wisatawan tentang habitat dan populasi lumba-lomba  sehingga mereka turut peduli untuk keselamatan lumba-lumba dan membuat gerakan peduli lumba-lumba.


Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.