Mengenal Manfaat Bunga Hias Bagi Kesehatan
Rumah bagi kita tidak sekedar menjadi tempat istirahat saja, akan
tetapi rumah juga berfungsi sebagai tempat penghilang penat dalam aktifitas
pekerjaan, mengurangi stress, bercengkrama dengan keluarga serta tempat dimana
kita bisa merasakan ketentraman dalam hati. Oleh sebab itu rumah kita percantik
sesuai dengan keinginan kita, mulai dari interior, warna, ornamen, taman, dan
lain sebagainya.
Taman memiliki unsur yang penting untuk kecantikan sebuah rumah,
pasalnya taman akan membuat kesan natural alami sehingga pandangan mata tidak
fokus pada titik-titik bangunan. Untuk kecantikan taman pada umumnya seseorang
menanam bunga-bunga hias, rerumputan dan tanaman penyejuk lainnya. Bunga hias
yang berwarna warni akan dapat menciptakan kesan menarik dan fresh bagi
pandangan mata.
1. Bunga Matahari
Bunga Matahari memiliki nama ilmiah Helianthus annus L. Mungkin
sebagaian orang mengira bahwa bunga matahari sebagai penghasil kwaci, padahal
bunga hias ini juga kaya manfaat bagi kesehatan. Bunga ini bersifat rasa
lembut dan netral. Selain itu, juga mengandung unsur kimia seperti
quercimeritrin, asam oleanolat, heliantoside A, B dan C serta asam
echinocystat. Bagian biji bunga matahari atau yang sering kita sebut kwaci
mengandung prostaglanding E, asam klorogenik, asam quinat dan lain sebagainya.
Dari beberapa unsur kimia yang terkandung diatas, bunga matahari
memiliki efek farmakologis diantaranya menurunkan tekanan darah mengurangi rasa
nyeri, anti disentri, merangsang pengeluaran cairan tubuh, seperti hormon dan
enzim, merangsang pengeluaran campak, anti radang, anti malaria, peluruh air
seni, pereda batulk, merangsang energi vital, menenangkan liver serta
menghilangkan rasa nyeri pada waktu buang air kemih.
2. Bunga Mawar
Bunga mawar memiliki nama ilmiah Rosa chinensi Jacq. Daun dan bunga
mawar dalam kondisi kering dapat dimanfaatkan untuk mengatasi beberapa
permasalahan kesehatan. Tumbuhan mawar ini memiliki rasa manis dan bersifat
hangat. Unsur kimia yang terkandung didalamnya adalah sitral, sitrinelol,
geraniol, linalol, nerol, eugenol, feniletil alkohol, dan famesol. Dengan
beberapa kandungan tersebut tumbuhan mawar mengandung efek dalam kesehatan
seperti melancarkan sirkulasi darah, menormalkan siklus haid, anti radang,
menghilangkan bengkak, dan menetralisir racun.
Tips
Mengatasi keputihan rebus 9-15 g akar bunga mawar kering dengan 1 gelas
air hingga tersisa ½ nya. Dinginkan lalu saring. Kemudian minum hasil rebusan
tersebut dengan dosis ½ gelas perhari. Sedangkan untuk campak bisa
denganmerebus 15 kuntum bunga dengan 2 gelas air hingga tersisa 1 ½ gelas.
Dinginkan, lalu saring hingga menjadi 2 bagian yang sama banyak. Minum hasil
takaran tersebut pada pagi dan sore.
3. Bugenfil
Bugenfil memiliki nama ilmiah Bougainvillea glabra Choisy. Bunga ini
sering juga disebut dengan kembang kertas, karena tekstur bunganya yang tipis
menyerupai kertas. Bunga ini mudah kita temukan disekitar kita, karena jenis
tanaman hias ini mudah tumbuh subur di area tropis seperti di Indonesia.
Kembang kertas ini memiliki batang yang keras dan daun yang kecil.
Bugenfil memiliki rasa pahit, kelat dan hangat. Beberapa bahan kimia
yang terkandung didalamnya atara lain betanidin, isobetanidin dan beberapa
kandungan kimia lainnya. Dengan kandungan tersebut bugenfil memiliki efek
farmakologis dapat melancarkan peredaran darah.
Tips.
Pengobatan hepatitis cuci 15 gr batang bugnefil rebus dengan 2 gelas
air hingga tersisa 1 gelas. Saring lalu minum selagi hangat sebanyak 1 gelas
per hari. Untuk keputihan dengan merebus 9-15 gr bunga bugenfil dengan 2 gelas
air hingga tersisa 1 gelas. Saring air rebusan tersebut lalu minum selahi
hangat dengan dosis 1 gelas per hari.
Tidak ada komentar: